Kaulah

Disaat raguku lelah, kaulah yang kutuju.
Disaat ku berangan-angan kaulah yang mendukungku.
Disaat dingin menguliti tubuhku kaulah yang menghangatkaku.
Dari hingga saat ini kau tetap selalu ada waktu untuku.
Walau kau sudah tak seluas dan sesejuk dulu.
Tapi kau tetap milikku.

Friendship is never die

Persahabatan itu seperti tangan dengan mata.

Saat Tangan terluka Matapun menangis.

Saat Mata mencucurkan air mata tanganpun mengusap

Dua

Dua jalan yang berbdeda nampak dihadapanku
Dua pilihan menantangku
Manakah yang harus kupilih
Jalan rintangan yang menghadang ?
Sementara aku terpaku diam di ke duanya
Wahai semangat jiwa bantulan aku tuk melangkah
Melangkah ke arah yang benar dan mulia

Mentari

Mendung menyelimuti bumi
Mentari malas menyinari alam semesta
Dimanakah harus kucari sinar di hatimu...???
Yang kian hari kian redup

Dan tak nampak lagi semangat dalam dirimu.